Article

Katarak : Mengapa Lensa Mata Menjadi Keruh dan Bagaimana Mencegahnya ?

Katarak adalah kondisi medis yang ditandai dengan kekeruhan pada lensa mata, yang mengakibatkan gangguan penglihatan. Meskipun seringkali dikaitkan dengan usia lanjut, katarak termasuk penyakit tidak menular yang juga dapat dialami oleh individu yang lebih muda akibat faktor-faktor tertentu. Lantas, apa sebenarnya yang menyebabkan lensa mata kehilangan kejernihannya, dan bagaimana langkah-langkah pencegahan agar kondisi ini tidak terjadi? Berikut adalah pembahasan selengkapnya.

Mengungkap Penyebab Lensa Mata Menjadi Keruh (Katarak) : 

Kekeruhan pada lensa mata manghalangi cahaya masuk dengan baik ke retina, sehingga mengganggu kemampuan mata untuk melihat objek dengan jelas. Kondisi ini dapat dipicu oleh beberapa faktor utama : 

1. Usia: Faktor usia merupakan penyebab katarak yang paling umum. Seiring bertambahnya usia, risiko terjadinya perubahan pada kejernihan lensa mata semakin meningkat. Oleh karena itu, pemeriksaan mata rutin sangat dianjurkan, terutama bagi individu berusia 40 tahun ke atas, sebagai langkah deteksi dini.
2. Kondisi Kesehatan: Riwayat kesehatan juga memainkan peran penting dalam perkembangan katarak. Individu dengan kondisi medis tertentu, seperti diabetes dan hipertensi, memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengalami katarak. Menjaga dan mengontrol kondisi kesehatan secara keseluruhan sangat penting untuk meminimalkan potensi komplikasi pada mata.
3. Faktor Lingkungan: Paparan terhadap faktor lingkungan yang kurang sehat dapat berdampak negatif pada kesehatan mata, termasuk meningkatkan risiko katarak. Polusi udara, paparan berlebihan terhadap sinar matahari tanpa perlindungan, asap rokok (baik aktif maupun pasif), serta paparan terhadap zat-zat beracun dapat menyebabkan lensa mata menjadi keruh dan penglihatan menjadi buram. Mengenai faktor-faktor risiko katarak, dr. Meiliaty Ariesta Angky, Sp.M., seorang dokter spesialis mata, menyampaikan, "Penting untuk menyadari bahwa katarak tidak hanya disebabkan oleh usia. Faktor lingkungan dan kondisi kesehatan juga berperan signifikan. Langkah pencegahan seperti melindungi mata dari paparan sinar UV dan mengelola penyakit sistemik dapat membantu menunda perkembangan katarak."
4. Faktor Genetik: Pada kasus katarak yang terjadi pada usia muda atau bahkan pada anak-anak, faktor genetik atau keturunan dapat menjadi penyebabnya. Jika ada riwayat keluarga dengan katarak di usia muda, risiko anggota keluarga lainnya untuk mengalami kondisi serupa juga dapat meningkat.

Baca juga : Mengenali Gejala Katarak Pada Tanda Awal Gangguan Mata

FAQ

Apa penyebab mata katarak?

Ada beberapa faktor risiko yang bisa menyebabkan lensa mata keruh seperti penuaan, infeksi mata, mengidap penyakit tertentu, riwayat trauma mata, kebiasaan merokok dan riwayat keluarga atau genetik.

Apa dampak dari katarak?

Lensa mata yang keruh akan berdampak pada kemampuan penglihatan yang menurun, objek terlihat kabur atau buram, warna tampak pudar dan sulit melihat di kondisi yang minim cahaya.

Bagaimana cara mencegah katarak?

Selalu lindungi mata dari paparan sinar matahari langsung, tidak merokok dan tidak mengonsumsi alkohol, menjaga pola hidup sehat, serta melakukan pemeriksaan mata secara rutin.

Apa yang harus dilakukan jika terkena katarak?

Silakan unjungi fasilitas kesehatan atau klinik mata terdekat agar segera ditangani oleh dokter spesialis mata. Dokter mungkin akan menyarankan untuk melakukan tindakan operasi katarak jika kondisi terlalu berat dan mengganggu aktivitas.

tags : Katarak Operasi Katarak